Analisis dan Pengendalian Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Pembangunan GOR Bulu Tangkis UNDIP dengan Metode HIRADC

Authors

  • Ejennio Niasihlin Ngabut Program Studi Teknik Sipil, Universitas Negeri Semarang, Indonesia
  • Agung Sutarto Program Studi Teknik Sipil, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.56444/jts.v17i2.1952

Keywords:

Analisis Risiko, Pengendalian Risiko, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, HIRADC.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan yang menimbulkan kecelakaan kerja sesuai dengan tingkatan risiko serta mengetahui cara pengendalian untuk menurunkan nilai risiko tersebut. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif dan dengan metode kuisioner. Populasi dari penelitian ini ialah seluruh pekerja dan pengawas dalam proyek terkait. Menggunakan teknik non random sampling yang menghasilkan sejumlah 10 responden sebagai sampel. Teknik analisis data menggunakan aplikasi Microsoft Excel. Terdapat sebanyak 14 pekerjaan dengan total 114 item risiko pekerjaan. Setelah dilakukan pengendalian pada masing-masing item risiko, didapatkan perubahan nilai risiko yang semula terdapat 110 item resiko tingkat rendah dan 4 item risiko tingkat sedang menjadi 112 item risiko tingkat rendah dan 2 item risiko tingkat sedang. Sedangkan pada tingkat risiko tinggi dan ekstrim tidak terdefinisikan oleh item risiko dalam penelitian ini. Metode pengendalian yang dapat dilakukan untuk menurunkan nilai risiko yaitu aspek pengendalian terhadap pekerja, komunikasi, serta pengendalian terhadap alat dan lokasi kerja. Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa dengan penerapan SOP K3 yang baik dan benar dapat meminimalisir kecelakaan kerja. Penelitian selanjutnya dapat mengambil populasi dan sampel dengan jangkauan yang lebih luas untuk mendapatkan sampel yang lebih banyak dan beragam.

References

BPJS Ketenagakerjaan. (2024, January 3). Berita : BPJS Ketenagakerjaan. http://www.bpjsketenagakerjaan.go.id.

Egenhofer, M. J., & Mark, D. M. (2002). Geographic Information Science. Springer Science & Business Media.

Kementerian PUPR. (2008). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 24 Tahun 2008 tentang Pedoman Pemeliharaan dan Peralatan Bangunan Gedung. Direktorat Jenderal Cipta Karya.

Kementerian Tenaga Kerja. (1998). Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. 03 Tahun 1998 tentang Tata Cara Pelaporan dan Pemeriksaan Kecelakaan. Sekretariat Negara.

Kementrian PUPR. (2019). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia No 21 tahun 2019 tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi. Sekretariat Negara.

Notoadmodjo, S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.

Sabatina, Y. B., & Wahyudin, A. (2021). Analisis Pengaruh Deteksi Dini Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Gender sebagai Variabel Moderating. In Jurnal Akuntansi Bisnis (Vol. 19, Issue 2).

Sarwono, S. W. (2014). Pengantar Psikologi Umum. Rajawali Pers.

Downloads

Published

2024-12-29

How to Cite

Ngabut, E. N., & Sutarto, A. (2024). Analisis dan Pengendalian Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Pembangunan GOR Bulu Tangkis UNDIP dengan Metode HIRADC . Jurnal Teknik Sipil, 17(2), 115–127. https://doi.org/10.56444/jts.v17i2.1952

Similar Articles

<< < 1 2 3 4 

You may also start an advanced similarity search for this article.