Analysis Of Financial Performance And Service With Hospital Independence In Rumah Sakit Daerah K.R.M.T Wongsonegoro Kota Semarang
DOI:
https://doi.org/10.56444/mia.v20i2.1127Keywords:
Financial Performance, Cost Recovery Rate, Service Performance, And Level Of IndependenceAbstract
The objective of this study is to examine the financial and service performance of the K.R.M.T Wongsonegoro Regional Hospital in Semarang City, which has been utilizing the Regional Public Service Agency Financial Management Pattern (PKK-BLUD) since 2007. By transitioning into a full (BLUD), the Semarang City RSWN has gained the ability to handle its finances independently, hence enhancing its performance and service quality. The present study incorporates quantitative research employing a time series methodology. The data utilized in this study consists of secondary data obtained from financial records and hospital management reports. The assessment of financial performance is conducted through the utilization of financial measures, encompassing liquidity ratios, solvency ratios, and profitability ratios. In the context of service evaluation, the measurement of service performance encompasses six distinct indicators. These indicators include the Bed Occupancy Rate (BOR), Turn Over Interval (TOI), Bed Turn Over (BTO), Average Length of Stay (ALOS), Gross Date Rate (GDR), and Net Date Rate (NDR). The research hypothesis was examined by the application of Pearson correlation. The findings of the study indicate a significant correlation between financial performance, as assessed by the solvency ratio, and both the cost recovery rate and level of independence. The level of independence exhibits a significant link with service performance, as assessed by BTO.
References
Candrasari, Mentari., Taufik Kurrohman, Nining Ika Wahyuni. 2018. Analisis Kinerja Keuangan dan Pelayanan dengan Kemandirian Rumah Sakit di RSUD Dr.Abdoer Rahem Situbondo. Jurnal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi. Volume V (1): 94-99.
Dahlan, M. Sopiyudin. 2009. Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan: Deskriptif, Bivariat, dan Multivarat. (Edisi 4). Jakarta: Salemba Empat.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Buku Petunjuk Pengisian, Pengelolaan dan Penyajian Data Rumah Sakit. Jakarta: Penerbit Dikjen Bina Pelayanan Medik
Hantoro, Fajar Dwi. 2010. Pengaruh kinerja pelayanan terhadap loyalitas pelanggan dengan kepuasan pelanggan sebagai variabel pemoderasi (studi pada rumah sakit cakra husada di kota klaten). Skripsi. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Lestari, Wijayanti Puji., Sunarto, dan Titik Kuntari. 2009. Analisa faktorpenentu kepuasan pasien di rumah sakit pku muhammadiyah bantul. Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Indonesia. Universitas Islam Indonesia. Yogyakarta.
Madjid, Noor Choolis., Cahyono, Heru, dan Tohirin. 2009. Evaluasi antara kinerja keuangan dan operasional pada rumah sakit umum pemerintah yang menerapkan pola pengelolaan badan layanan umum. Kajian Akademis. BPPK.
Masnah. 2012. Analisis rasio financial dan rasio nonfinancial sebagai dasarpengukuran kinerja RSUP dr. Muhammad hoesin palembang. Jurnal Manajemen Pelanggan Kesehatan. Universitas Binadarma. Nordiawan, Deddi. 2006. Akuntansi Sektor Publik. Jakarta: Salemba Empat.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor: 61 Tahun 2007 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 23 Tahun 2005 Tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum.
Sunanto, Sandra., Abraham Nandiwardhana. 2005. Analisis kesenjangan dimensi kualitas layanan berdasarkan persepsi manajemen dan persepsi pasien pada unit rawat inap di rumah sakit umum daerah dokter abdul aziz singkawang kalimantan barat. Jurnal Widya Manajemen & Akuntansi. Vol 5, No.1.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit.
Wijayanti, Handayani Tri. Dan Sriyanto. 2015. Evaluasi Kinerja Pelayanan Dan Keuangan Rsud Yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD di Subosukowonosrtaen. Jurnal Ekonomi, Bisnis & Perbankan. Vol. 1. No. 1