Implementasi Qanun Aceh Nomor 9 Tahun 2008 dalam Menyelesaikan Sengketa di Tingkat Gampong
DOI:
https://doi.org/10.56444/mia.v21i2.2055Keywords:
Implementation, Dispute, GampongAbstract
Custom and Customary Law are basically complementary laws, and are part of the national legal system, in relation to each other subject to laws and regulations and also subject to the provisions of Customary Law. The purpose of this study is to describe the effectiveness of Aceh Qanun Number 9 of 2008 in resolving disputes at the level of Ulee Blang Mane Village, Banda SaktiDistrict, Lhokseumawe City. This study uses a qualitative research method that is descriptive in nature by using techniques to obtain data through observation, interviews, and documentation. This study used 12 informants who were determined purposively consisting of Geuchik, Village Officials, Customary Figures and the parties to the case (household disputes, division of inheritance and disputes between neighbors) in Ulee Blang Mane Village, District, Lhokseumawe City. The results of the study explain that Aceh Qanun Number 9 of 2008 in resolving disputes at the Gampong Jawa Lhokseumawe level, Banda Sakti District, Lhokseumawe City has not been implemented properly.
References
Antonius, dkk, 2012, Empowerment, Stress dan Konflik. Jakarta: Ghalia.
Bahany As, Nab, dkk, 2009. Menuju Kemandirian Gampong. Banda Aceh: Yayasan Pugar dan AIPRD Logica.
Donni, Juni dan Agus, Garnida. 2014. Manajemen Perkantoran Efektif Efisien dan Profesional. Alfabeta. Bandung.
Fisher, Simon, dkk. 2011. Mengelola Konflik: Ketrampilan & Strategi Untuk Bertindak. Jakarta: The British Council.
Hasibuan, Hawari. 2013. Peraturan Desa untuk Kemandirian Rakyat, Medan: Penerbit Birta Indonesia. The Activator For Roral Progress.
Moleong, Lexy J. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Martani dan Lubis. 2014. Teori Organisasi (Suatu Pendekatan Makro). Ghalia Indonesia. Bandung.
Poltak, Lijan. 2008. Reformasi Pelayanan Publik: Teori, Kebijakan, dan Implementasi. PT. Bumi Aksara. Jakarta.
Robert, H. Lauer. 2011, Perspektif Tentang Perubahan Sosial. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Robbin, Stephen. P. 2016. Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat.
Supohardjo. 2010. Inovasi Penyelesaian Sengketa Pengelolaan Sumber Daya Hutan. Bogor: Pustaka Latin.
Sutrisno, Edi. 2010. Inovasi Di Sektor Publik. STIA-LAN Press. Jakarta.
Soetopo. 2010. Dinamika Administrasi Publik: analisis empiris seputar isu-isu kontemporer dalam administrasi publik. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Suhaidy, Saleh M. 2017. Buku Pegangan Teungku Imeum Meunasah. Banda Aceh: Dinas Syari'at Islam Provinsi NAD.
Syahrizal. 2014. Hukum Adat dan Hukum Islam di Indonesia : Refleksi Terhadap Beberapa Bentuk Integrasi Hukum dalam Bidang Kewarisan Aceh. Cetakan I, Nadia Foundation, Lhokseumawe-Provinsi Aceh.
Winardi. 2014. Manajemen Konflik (Konflik Peubahan dan Pengembangan). Jakarta: Mandar Maju.
Wirawan, 2010. Konflik dan Manajemen Konflik. Jakarta: Asalemba Humanika.
Widjaja, HAW. 2014. Penyelenggaraan Otonomi di Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Wignjodipoero, Soerojo. 2010. Pengantar Dan Asas-Asas Hukum Adat, Bandung: PT Toko Gunung Agung.
Yusran, R. 2013. Pengantar dan azas-azas Hukum Adat, Jakarta: Gunung Agung.
Undang-Undang Nomor 44 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Keistimewaan Provinsi Daerah Istimewa Aceh
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Daerah Istimewa Aceh
Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh
Qanun Nomor 9 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kehidupan Adat dan Adat Istiadat
Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa
